Tablet Terbaik untuk Editor Video Pemula – Mulai Rp5 Jutaan (2025)
Gadgetaa.com - Dunia konten digital terus berkembang, dan semakin banyak kreator baru yang mencoba belajar mengedit video menggunakan perangkat yang praktis, portabel, dan terjangkau. Tablet menjadi salah satu pilihan terbaik bagi para pemula karena ringan dibawa, mudah dioperasikan, dan kini memiliki performa yang tidak kalah dengan laptop kelas menengah.
Namun, bagi editor video pemula, memilih tablet yang tepat bukan sekadar melihat harga. Performa prosesor, kapasitas RAM, kualitas layar, dan kompatibilitas dengan aplikasi editing seperti CapCut, KineMaster, dan VN harus menjadi pertimbangan utama. Di artikel ini, kami membahas beberapa tablet terbaik mulai dari harga Rp5 jutaan yang cocok untuk pemula yang ingin terjun ke dunia editing video.
Apa yang Dicari Editor Video Pemula dari Sebuah Tablet?
Untuk memastikan tablet benar-benar bisa membantu proses editing dengan mulus, berikut adalah komponen penting yang wajib diperhatikan:
-
RAM minimal 6GB: Aplikasi editing video cenderung berat, terlebih jika digunakan untuk proyek dengan banyak layer.
-
Chipset kelas menengah atau atas: Snapdragon seri 6 ke atas, MediaTek Helio G99, atau Dimensity adalah pilihan aman untuk pemula.
-
Layar dengan resolusi minimal Full HD: Ini akan membantu dalam melihat detail saat color grading atau trimming video.
-
Baterai besar dan efisien: Agar tahan lama saat editing tanpa perlu sering charging.
-
Kompatibilitas dengan stylus atau keyboard tambahan: Membantu saat memotong frame atau memasukkan teks secara presisi.
1. Xiaomi Pad 6 – Performa Tangguh untuk Harga Terjangkau
Xiaomi Pad 6 hadir dengan chipset Snapdragon 870, RAM 6GB/8GB, dan layar 11 inci dengan refresh rate 144Hz. Kombinasi ini menjadikannya tablet mid-range yang punya performa hampir setara flagship.
Dari segi desain, Pad 6 juga tipis dan ringan, sangat cocok dibawa mobile oleh kreator yang sering berpindah tempat. Xiaomi juga menyediakan pen stylus dan keyboard case, ideal untuk mengedit video lebih cepat dan presisi.
Performa saat digunakan mengedit video 1080p di CapCut berjalan mulus, tanpa lag atau jeda. Bahkan untuk video 4K sederhana, render time masih cukup bisa ditoleransi.
Harga: mulai dari Rp5,5 juta
2. Samsung Galaxy Tab S6 Lite (2022) – Stylus Gratis dan Layar Jernih
Galaxy Tab S6 Lite memang bukan keluaran terbaru, tetapi tetap menjadi pilihan stabil untuk pemula berkat fitur S Pen bawaan yang responsif dan presisi. Prosesor Exynos 9611 dan RAM 4GB mungkin terdengar biasa, tapi cukup untuk editing ringan-menengah.
Keunggulan lainnya adalah layar TFT 10.4 inci yang tajam dan nyaman di mata. Samsung juga menyediakan Samsung Notes dan Clip Studio Paint, ideal untuk ilustrasi dan editing thumbnail.
Meski bukan pilihan terbaik untuk render proyek besar, Tab S6 Lite sangat cocok untuk latihan editing, membuat vlog sederhana, atau editing sosial media.
Harga: sekitar Rp4,9 – 5,2 juta
3. Lenovo Tab P11 Gen 2 – Layar Besar dan RAM 6GB
Lenovo Tab P11 Gen 2 menjadi salah satu tablet entry-level terbaik untuk kreator pemula. Ditenagai oleh MediaTek Helio G99, tablet ini memiliki RAM 6GB dan layar besar 11.5 inci beresolusi 2K.
Kelebihannya terletak pada multitasking: editing sambil membuka referensi di browser atau membuat draft teks di Google Docs tetap terasa ringan. UI Lenovo yang ringan dan dukungan multi-window sangat membantu saat mengedit dengan banyak aset video.
Aplikasi seperti VN, CapCut, dan bahkan Adobe Premiere Rush berjalan lancar di perangkat ini.
Harga: mulai Rp5,3 juta
4. Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition – Layar Anti Silau untuk Editing Luar Ruangan
MatePad 11.5 edisi PaperMatte hadir dengan keunggulan utama di layar yang anti-glare. Ini sangat membantu bagi editor video pemula yang suka bekerja di ruang terbuka, coffee shop, atau ruangan terang.
Tablet ini didukung chipset Snapdragon 7 Gen 1, RAM 6GB, dan sudah kompatibel dengan M-Pencil 2nd Gen. Walau Huawei tidak menggunakan layanan Google, aplikasi editing tetap bisa diunduh dari AppGallery atau melalui petal search.
Editing video 1080p di aplikasi seperti Petal Clip atau CapCut versi APK terasa mulus dan stabil. Ditambah, stylus-nya cukup responsif saat digunakan memotong atau menggeser timeline.
Harga: Rp6,5 – 7 juta
5. Apple iPad 9th Gen – Entry-Level dari Ekosistem Profesional
iPad 9 masih menjadi tablet iOS paling terjangkau yang bisa digunakan untuk editing video. Chipset A13 Bionic dan dukungan terhadap aplikasi seperti iMovie, LumaFusion, CapCut, hingga DaVinci Resolve for iPad (meski versi ringan), membuatnya cukup powerful untuk pemula.
Layar Retina 10.2 inci memberi pengalaman visual tajam. Editing 1080p sangat lancar di iMovie dan CapCut, meski untuk 4K performanya terbatas. Jika kamu ingin naik kelas ke dunia profesional, iPad 9 bisa jadi gerbang masuk ke ekosistem Apple yang powerful.
Harga: mulai dari Rp5,9 juta
Tips Memilih Gadget untuk Editor Video Pemula
Sebelum membeli tablet, penting bagi pemula untuk memahami workflow editing-nya terlebih dahulu. Apakah hanya mengedit vlog ringan untuk TikTok, atau ingin membuat video cinematic YouTube?
Jika kamu hanya butuh aplikasi ringan, tablet dengan RAM 4GB pun cukup. Tapi kalau kamu ingin belajar lebih serius dan mencoba proyek 4K, pilih yang RAM 6GB ke atas dan chipset mid-range. Dan jika kamu ingin lebih fleksibel, tablet yang mendukung keyboard eksternal akan sangat membantu produktivitas.
Bagi kamu yang sedang mencari Gadget untuk editor video pemula, pastikan kamu memilih berdasarkan kebutuhan sebenarnya, bukan sekadar merek populer. Kepraktisan, kompatibilitas aplikasi, dan kenyamanan penggunaan harus menjadi prioritas.
Kesimpulan Alternatif: Relevansi dan Prioritas
Pemilihan tablet untuk editing video di tahun 2025 tidak lagi harus mahal. Dengan budget mulai Rp5 jutaan, kamu bisa mendapatkan perangkat yang cukup mumpuni untuk mengembangkan skill editing. Bahkan dengan spesifikasi menengah, kamu sudah bisa merasakan pengalaman belajar video editing yang lancar, praktis, dan fleksibel di mana saja.